Paku






Semangat pagi people's ...
Sudah pernah melihat bentuk paku?yup,itu adalah jenis penyakit kulit...oh salah ya, itu panu, hehehe...
Ternyata sesuai bentuknya yang imut, paku punya cerita tersendiri dalam kehidupan ini, seperti apa ceritanya?yuk kita simak ceritanya ... 


Pernah ada anak lelaki dengan watak buruk.
Ayahnya memberi dia sekantung penuh paku,dan menyuruh memaku satu batang paku dipagar pekarangan setiap kali dia kehilangan kesabarannya atau berselisih paham dengan orang lain.

Hari pertama dia memaku 37 batang dipagar.
Pada minggu-minggu berikutnya dia belajar untuk menahan diri, dan jumlah paku yang dipakainya berkurang dari hari ke hari. Dia mendapatkan bahwa lebih mudah menahan diri daripada memaku di pagar.

Akhirnya tiba hari ketika dia tidak perlu lagi memaku sebatang paku pun dan dengan gembira disampaikannya hal itu kepada ayahnya.

Ayahnya kemudian menyuruhnya mencabut sebatang paku dari pagar setiap hari bila dia berhasil menahan diri/bersabar. Hari-hari berlalu dan akhirnya tiba harinya dia bisa menyampaikan kepada ayahnya bahwa semua paku sudah tercabut dari pagar.

Sang ayah membawa anaknya ke pagar dan berkata : Anakku, kamu sudah berlaku baik, ayah senang kamu sudah berubah, tetapi coba lihat betapa banyak lubang yang ada dipagar. Pagar ini tidak akan kembali seperti semula.Kalau kamu berselisih paham atau bertengkar dengan orang lain, hal itu selalu meninggalkan luka seperti lubang pada pagar.

Kamu bisa menusukkan pisau dipunggung orang dan mencabutnya kembali, tetapi akan meninggalkan luka. Tak peduli berapa kali kau meminta maaf/menyesal, lukanya tinggal.
Luka melalui ucapan sama perihnya seperti luka fisik bahkan lebih.

Karena itu anakku, berhati-hatilah kamu dalam berucap dengan orang lain.




sumber :
kisah2bermakna.blogspot.com/2016/04/marah.html

No comments:

Post a Comment